Sakyahara

Sewaktu engkau mengalami keterkejutan dalam menghadapi tantangan untuk melakukan hal-hal baik atau buruk, hal-hal benar atau keliru, hal-hal kecil atau besar, hal hal sederhana atau rumit, selalu saja ada kekuatan yang membimbingmu untuk memilih dalam hal semua itu.

Hasilnya terkadang tidak dapat engkau duga. Caranya lebih-lebih lagi mengejutkanmu. Begitu telah engkau lalui tantangan itu dengan suksesnya, dan hasilnya telah engkau terima dengan sempurna, yang hadir adalah perasaan terkesima yang membuatmu merenungkan lebih dalam lagi arti dari semua peristiwa itu.

Renunganmu terkadang sampai pada menemukan makna yang selama ini engkau cari jawabnya, terkadang tidak ketemu. Engkau memilih menyerah karena kekuatan yang membimbingmu tidak dapat engkau tangkap dengan jelas kehadirannya. Ia berupa sesuatu yang begitu rumit dan samar. Membutuhkan waktu lebih lama dan renungan lebih dalam untuk sampai padanya. Kesabaran dan keteguhanmu yang tulus untuk menemukannya ialah yang dapat menuntunmu sampai kepada kekuatan yang membimbingmu.

Ketika engkau menemukannya, itu akan menjadi seperti menemukan dirimu yang asal, yang murni. Dan kekuatan itu akan menjadi satu dengan dirimu, berada di dalam dirimu.

Lalu engkau menjadi dirimu yang baru, yang lebih kuat dan lebih terjaga, lebih terpelihara.

Sesungguhnya dalam kesendirianmu yang fisik engkau selalu dilingkupi yang lain yang ruhani di dalam dirimu.