Kita menyebut suatu jalur di atas bumi yang dilewati kendaraan, orang, binatang dengan berkali-kali dan rutin sebagai jalan. Ada jalan tol, jalan raya, jalan propinsi, jalan kampung, jalan setapak, jalan pintas.
Dan kita menyebut suatu proses yang menjadikan sesuatu ada dari tidak ada atau berubah dari sesuatu yang lain sebagai jalan juga.
Dan kita menyebut apa yang dialami orang dalam kehidupannya sebagai jalan hidup. Sesuatu yang berkaitan dengan nasib.
Jadi jalan kadang-kadang berwujud sesuatu yang benda, kadang sebagai sesuatu yang merubah, suatu proses terjadinya peristiwa.
Yang tidak kalah menarik dari jalan ini adalah apa yang kita lakukan dengan berpindah-pindah dari suatu tempat ke tempat lain. Kita menyebutnya jalan-jalan.
Jalan-jalan selalu dikaitkan dengan sesuatu yang bersifat menyenangkan dan menghibur, menggembirakan, menyegarkan. Biasanya ia berupa kegiatan mengunjungi tempat-tempat indah, menakjubkan, unik, antik atau megah, ditambah dengan makan-makan yang enak dan menginap di tempat yang nyaman.
Maka agak sulit menyebut apa yang saya lakukan selama seminggu kemarin ini sebagai jalan-jalan. Memang saya mengunjungi tempat-tempat yang indah dan antik, makan yang enak dan tidur di tempat yang nyaman, tetapi semua itu ditujukan untuk menyelesaikan suatu pekerjaan. Yang memusingkan.